Bye FS

Tuesday, August 26, 2008 4 comments
Ya berhubung gwa ada "sesuatu" di friendster yang gak mungkin bisa gwa jelasin.
Baru tadi pagi gwa delete account gwa..
Moga2 ilang selamanya.

BYE Friendster!!
Here I Come Myspace!!

Kalo Bosan Bisa..

Monday, August 25, 2008 5 comments
Kalo bosen bisa ngebunuh orang, mungkin gwa udah mati kali.

Akhir-akhir ini gwa sering ngerasa bosen (banget). Gak tau mo ngapain, seluruh aktivitas gwa serasa monoton. Gak ada warna sama sekali.

Pernah gwa ngasih setitik warna di hidup gwa. Tapi akhirnya malah ngebuat hidup gwa makin gak jelas...
Sunday, August 17, 2008 0 comments
Dirgahayu Indonesia yang ke 63

Semoga kita mampu membangun negara kita kearah yang lebih maju.

MERDEKA!!

Image Hosting by Picoodle.com

The Answer Of “Being Forgotten”

Thursday, August 14, 2008 0 comments

Ok, Setelah melalui proses perenungan seharian penuh sambil ditemani dengan gelas demi gelas cafein dan puluhan batang nikotin serta berhasil mengaplikasikan dalam kehidupan gwa sendiri, akhirnya gwa dapat menarik suatu jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang timbul dalam hati gwa setelah gwa menulis di postingan sebelum ini.

.....

Apa yang orang lain pikirkan dan lakukan terhadap kita sudah pasti berdasarkan akibat dari perlakuan dari kita sendiri. Baik hal itu menyenangkan hati sang orang tersebut ataupun sebaliknya. Namun feedback yang dia berikan ke kita itu pastinya sangat tergantung dengan keinginan mereka sendiri. Atau dengan kata lain orang tersebut memberikan apresiasi ataupun kritikan yang sangat dipengaruhi dengan apa yang dia inginkan walaupun mungkin dapat membangun diri kita sendiri ataupun tidak. Atau dengan lebih jelasnya mereka menginginkan sesuatu yang sesuai dengan keinginan mereka dan akhirnya memberikan feedback yang sesuai dengan apa yang kita lakukan.

Coba anda bayangkan jika anda telah telah menolong seseorang yang meminta pertolongan kepada kita. Pastinya anda akan mendapatkan apresiasi dari orang yang anda tolong tersebut dan sudah pasti dikarenakan anda telah melakukan apa yang dia inginkan. Bagaimana dengan perbuatan anda yang tidak berkesesuaian dengan keinginan seseorang? ... Sudah pasti anda akan mendapatkan feedback yang sangat berbeda 180 derajat apabila dibandingkan pada contoh pertama tadi. Feedback tersebut dapat berupa kritikan, hinaan, atau bahkan suatu bentuk respon yang pada akhirnya bersangkutan dengan postingan gwa sebelum ini, luapan emosi semata.

Kembali ke jawaban yang telah gwa temukan. Menurut pemikiran gwa, tidak ada salahnya kita menerima satu bentuk kritikan, hinaan, ejekan dan sebagainya. Karena pastinya hal-hal tersebut jika kita tela'ah lebih lanjut, dapat kita jadikan bahan pembelajaran untuk kita. Lain cerita apabila feedback itu berupa bentuk luapan emosi dan akhirnya membuat kita jatuh kedalam lingkaran ketidakpahaman, walaupun tidak dapat dipungkiri kita dapat mengambil pembelajaran dari hal tersebut. Tapi apakah lebih baik apabila orang yang memberikan feedback itu berpikir sekali lagi, apakah hal tersebut dapat dengan mudah dicerna oleh orang yang dituju dan lebih memiliki tujuan jelas akan apa yang orang (pemberi feedback) tersebut inginkan kepada orang yang dituju.

Sekali lagi gwa tekankan, mampu menunjukkan tujuan yang jelas dari apa yang diinginkan dari si pemberi feedback tersebut melalui feedback yang telah ia berikan. Seperti contoh, jika seorang Ibu akan pergi untuk membelikan mainan yang diminta anaknya dan mengakibatkan beliau tidak sempat memasak untuk anaknya pada hari itu. Namun si Ibu tersebut sangat menginginkan perut anaknya terisi penuh siang ini. Mana yang lebih baik, beliau memberitahukan kepada anaknya untuk membeli makanan diluar saja ketimbang hanya memberitahukan kepada anaknya kalau nanti tidak ada makanan di meja makan?? ... Sudah pasti jawaban yang paling tepat adalah si Ibu tersebut memberitahukan kepada anaknya untuk membeli makanan diluar saja. Karena hal tersebut sudah sangat jelas memberikan alternatif yang jelas dimana sangat sesuai dengan tujuan yang Ibu itu inginkan yaitu perut anaknya terisi penuh hari ini.

Menanggapi suatu feedback yang termasuk dalam luapan emosi semata, gwa telah menemukan jalan keluar yang cukup baik, bagi diri gwa sendiri. Dalam permasalahan yang telah gwa ceritakan di postingan gwa sebelumnya, gwa pun akhirnya mampu melewati permasalahan tersebut dengan sangat mudah. Kenapa dengan sangat yakin gwa mengeluarkan satu statement tersebut? ... Gwa sebagai orang yang memiliki tingkat ego dan rasa masa bodoh yang cukup tinggi, sudah tentu sangat dengan mudahnya menemukan jawaban dari pertanyaan Ini. Namun untuk lebih jelasnya, gwa akan memberikan satu dua hal yang mungkin dapat dijadikan media penyadaran bagi para pembaca.

"Coba anda berpikir sebagai orang yang memiliki wewenang penuh dalam menentukan bagaimana anda menjalani hidup dan apa yang akan anda lakukan berikutnya. Tidak ada orang lain yang mampu mengubah pandangan hidup anda dalam menentukan suatu sikap anda. Cobalah untuk tetap berpikir bahwa pilihan yang anda pilih merupakan pilihan yang tepat. Dan yakin apa yang anda lakukan adalah yang terbaik bagi diri anda."

Jika anda telah mencerna seluruh hal yang telah gwa sebutkan tadi, anda akan dapat melewati dan menanggapi feedback berupa luapan emosi yang telah gwa jelaskan dengan sangat panjang lebar tadi.

Gwa rasa cukup sampai disini ungkapan-ungkapan pikiran gwa. Karena gwa rasa sudah saatnya gwa harus membersihkan abu dan puntung nikotin yang berjatuhan di atas keyboard ketika gwa menulis coretan ini. Dan dengan segera gwa harus mengakhiri postingan kali ini.

.....

Being Forgotten

Tuesday, August 12, 2008 0 comments

Pernah gak sih ngerasa ingin dilupain seseorang. Memang akan lebih enteng terasa kalo hal tersebut tidak kita ketahui. Tapi bagaimana rasanya jika anda telah mengetahui dan secara tidak langsung orang yang ingin melupakan anda memberitahukan kepada anda. Sangat tidak nyaman.

Jika kita berpikir melalui sudut keegoisan seorang lelaki, hal tersebut memang terasa sangat annoying. Bukan dalam arti kita membenci hal tersebut, akan tetapi hal tersebut menyebabkan timbulnya suatu perasaan yang akhirnya membuat kita mengkoreksi diri kita sendiri. Dan ujung-ujungnya kita bakalan menyalahi sesuatu dalam diri kita yang kita pikir hal tersebut sangat salah. Hal tersebut sudah pasti mengakibatkan krisis kepercayaan diri yang sangat tinggi akan suatu hal tersebut.

Membicarakan krisis kepercayaan diri, gwa pernah merasakan hal tersebut. Berawal dari ketidakyakinan akan kemampuan yang kita miliki dan akhirnya membuat kepercayaan diri kita berkurang bahkan hilang sama sekali. Tidak dapat dihindari lagi akibat tidak langsung yang akan kita rasakan akan menimbulkan kerugian yang sangat jelas terasa, kehilangan suatu kemampuan contohnya. Fakta yang pernah gwa alami telah membuktikan secara langsung.

Mari kita melangkah balik lebih jauh kebelakang dalam permasalahan utama ini. Jika kita mampu mengkoreksi kesalahan kita yang telah kita perbuat atas sebab terjadinya permasalahan tersebut, sudah pasti menjadikan hal ini dapat dijadikan pembelajaran yang berharga. Namun untuk saat ini pengalaman gwa belum sampai pada hal tersebut. Gwa belum paham kenapa hal ini bisa terjadi. Dan akhirnya krisis kepercayaan diri akan suatu hal pun terjadi pada gwa.

Road to Porseni

Tuesday, August 5, 2008 5 comments

Target : Finch – What It Is to Burn, Metro Station - Kelsey

  • H-4 (4 Agustus 2008)

    [Penasaran. Latihan pukul 2 siang lebih kurang selama 2 jam. Hasil ancur-ancuran. Beli Stik baru. Pendapat salah satu teman tentang 2 lagu target: "Kayak band pensi". Pinggang mati rasa semaleman.]

Image Hosting by Picoodle.com

Image Hosting by Picoodle.com

  • H-3 (5 Agustus 2008)

    [Skill masih pas-pasan. Stres berat gara-gara belum apal lagu. Deg-degan tiap jam. Gak konsen kuliah. Formulir sudah di daftar. Pukul 9.30 malam latihan lagi. Finch berhasil masukin pola yang lebih simpel. Metro Station masih hancur total.]

  • H-2 (6 Agustus 2008)

    [Dari tadi pagi kebelet boker. Siang hari akhirnya sudah ketemu pola Metro Station. Olah raga kecil disiang hari, niatnya mo nguatin kaki. Finch Alhamdulillah masih hancur. Metro Station Subhanallah tetep hancur. Hasil malam ini, per pedal studio warmbeat gwa rusakin.]

  • H-1 (7 Agustus 2008)

    [Latian jam 7 sore. Mantep. Tapi rada kacau dikit, udah pasti gara-gara gwa *weleh2*. Besok udah mulai lombanya. Untuk audisi udah di sepakatin bawa lagu Metro Station - Kelsey. Doain bisa lancar ya!]

  • Hari H !! (8 Agustus 2008)

    [Kacau abis. Lebih parah dari kerusuhan Mei 98 dan tragedi bintaro]