Short Message

Saturday, July 26, 2008

"God has a reason why he makes certain people part of our lives..

I may not know his reason for making me know you..

But I definitely thankful to know you!"

Sms dari seorang cewek yang gwa terima sewaktu gwa mengikuti integrasi ko-k (Ko-Kurikulum) di Dewan Mas. Yi Zhen, cewek cina malay yang baru gwa kenal 2 minggu kemarin. Cukup good looking jika dibandingkan dengan teman-temannya yang lain. Seingat gwa, gwa berkenalan sama tuh cewek pada saat gwa, Sahrul, Aldi dan Coki balik dari kota (mati) yang bernama Changloon. Awalnya sewaktu di dalam bus yang menuju kampus gwa, dia pertama kali menyapa gwa. Sapaan yang gwa anggap cukup aneh. Tujuan dia menyapa sih cuma mau ngingetin gwa aja buat bayar tiket bus. Haha..!

Walaupun gwa punya sifat dasar yang gak bisa diem, gwa hanya membalasnya dengan satu senyuman dan mengatakan satu kalimat dengan mantapnya, "Maybe later, he (petugas tiket) still far from me". Walaupun sadar akan keancuran grammar gwa, tapi perhatian gwa akhirnya beralih kearah tuh cewek. Tak berapa lama, sambil mengumpulkan mental gwa, akhirnya gwa mengawali percakapan santai dengan dia. Cuma sebates ngobrol-ngobrol ngalor ngidul gak jelas, tapi tetap berbobot.

And finally, gwa dapet nomor hp tuh cewek. Gak sia-sia deh gwa nimba ilmu kenalan jauh-jauh sampe Thailand sana. Sms-an pun berlangsung tak lama setelah percakapan di dalam bus itu dan gwa pun memutuskan untuk mengajak dia makan di mall doang. Sabtu malam, waktu yang pas setelah gwa mencocokkan dengan jadwal gwa yang bejibun untuk ketemuan sama tuh cewek.

Gwa ngaku, gwa gak bisa baca hati cewek. Entah apa yang dia pikirkan atau memang dia mengatakan suatu kejujuran beserta alasannya yang membuat gwa akhirnya shock dengan hal tersebut. Dia membatalkan pertemuan itu di detik-detik terakhir dikarenakan dia ada pertemuan dadakan untuk mengerjakan tugas kelompoknya. Sial memang, tapi mau diapain lagi.

Suatu penolakan yang gwa anggap sangat menyakitkan. Awalnya kecewa, tapi tak apalah. Umur gwa masih panjang, hal tersebut yang membuat gwa berpikir bahwa dia mungkin termasuk sebagai salah satu cewek yang tergolong dalam orang-orang yang hanya numpang lewat dihidup gwa doang. Dan gwa pun dengan mudahnya melupakan kehadiran tuh cewek.

Hidup gwa kembali plong sementara. Dan akhirnya gwa menerima sms terakhir dari dia tersebut. Setelah berpikir sebentar (sekalian mikir maksud tuh sms paan) gwa pun hanya membalas dengan sms singkat:

"So do I. And maybe someday you'll get a reason from him for making you to know to someone else.."